Motor manual berjenis sport atau cub, masih jadi primadona di Indonesia. Selain dikenal tangguh melahap medan tidak bersahabat, motor bertransmisi gigi ini juga dikenal lebih efisien dibanding motor matic. Hal itu karena pengendara motor manual, diberi keleluasaan untuk mengatur posisi gigi sesuai putaran mesin.

Tapi untuk mendapatkan efisiensi BBM terbaik, berkendara motor manual ada triknya loh BroSis. Kalau asal, selain BBM jadi boros, komponen mesin juga jadi tidak awet.

Trik pertama adalah, atur bukaan gas dengan halus. Lajukan motor secara gradual, dan hindari akselerasi yang terlalu kuat. Dengan mengatur putaran gas dengan halus, suplai BBM ke mesin pun jadi lebih teratur. Ujungnya, konsumsi BBM jadi lebih hemat.

Kemudian hal yang tidak kalah penting adalah, atur posisi gigi sesuai dengan putaran mesin. Jangan melaju di kecepatan rendah dengan posisi gigi tinggi. Juga jangan melaju di kecepatan tinggi dengan gigi rendah. Atur putaran mesin di sekitar rentang 3.000 rpm. Putaran mesin yang terlalu rendah atau terlalu tinggi, tentu tidak efisien karena sama-sama memberikan beban berlebih ke mesin.

Hal terakhir dan yang tak kalah penting adalah, lakukan perawatan berkala pada motor kalian. Mesin yang tidak terawat, performa dan efisiensinya pasti berkurang. Lakukan perawatan berkala seperti bersihkan saringan udara, bersihkan karburator atau throttle body, serta ganti busi. Jangan lupa juga untuk ganti oli mesin secara berkala, dengan oli yang berkualitas. Pastikan kekentalan oli sesuai rekomendasi pabrikan, dan pastikan pakai oli motor manual ya BroSis. Jangan gunakan oli mesin motor matic atau oli mesin mobil, karena bisa bikin selip kopling yang berujung pada boros BBM.