Modifkasi bukan hal yang tabu karena dapat meningkatkan fungsi kendaraan yang sebelumnya tidak ada atau dianggap kurang. Salah satunya adalah memasang bagasi tambahan atau boks di motor. Umumnya diletakkan di belakang, boks tambahan ini dapat dimuati barang yang lebih banyak dari sebelumnya.
Pilihan merek dan model dari boks tambahan untuk motor ini pun sudah banyak tersedia di pasar. Begitu pula ukuran dan dimensinya yang beragam, pengguna tinggal menentukan pilihan sesuai dengan kebutuhan.
Namun ada faktor yang kerap tidak diperhitungkan pengguna adalah keseimbangan motor ketika bermanuver dengan kondisi boks terpasang. Hal ini terjadi karena tidak memperhitungkan dimensi dari boks tambahan itu dibandingkan dengan dimensi motor. Dengan boks besar tapi dimensi motor kecil, tentu mudah kehilangan keseimbangan, terlebih ketika boks diisi banyak barang. Terutama saat menyelinap di antara kemacetan.
Tak hanya ketika manuver, saat pengereman pun lebih sulit menjaga motor tetap stabil. Beban yang besar dan berada di paling belakang motor sangat berpengaruh pada perpindahan bobot ke depan ketika mengerem. Kondisi ini berlaku untuk berkendara di dalam maupun luar kota. Makanya, beberapa hal berikut ini bisa dijadikan acuan dalam memilih ukuran boks tambahan yang disesuaikan dengan dimensi motor.
Dilihat dari ukurannya, boks tambahan ada yang berukuran dari 26 liter sampai 58 liter. Untuk motor matik dengan dimensi yang kecil dan mesin di bawah 150 cc, bisa menggunakan ukuran boks dari 26 liter sampai 36 liter. Sedangkan motor matik yang lebih besar atau motor kopling dengan mesin 150 cc sampai 250 cc, bisa menggunakan ukuran boks dari 36 liter sampai 58 liter. Dimensi panjang dan lebar boks juga perlu dipertimbangkan. Hindari lebar boks yang melebihi lebar setang dan panjangnya harus di bawah dari setengah panjang bodi motor.
Dengan menggunakan acuan penggunaan ukuran boks tambahan ini, pengendalian motor tidak sulit untuk dilakukan dalam kondisi boks terpasang. Selain soal safety berkendara tetap terjaga, tampilan motor pun tetap proporsional. Sebagai tambahan, cari desain boks yang mudah instalasinya. Sehingga ketika tidak menyulitkan ketika ingin bongkar pasang.
Selain soal dimensi dan kapasitas boks tambahan, hal yang juga perlu diperhatikan adalah tatakan boks. Di pasar, tersedia beragam desain, ukuran dan tebal tatakan. Meski bisa dibeli terpisah, tapi untuk memudahkan dapat memilih boks berikut dengan tatakan dan bracket-nya. Jadi tatakan sudah didesain dengan bentuk boks.
Sementara untuk batang bracket, sangat disarankan untuk memilih bracket yang menggunakan material besi dengan ukuran batang yang tebal sehingga dapat menopang boks ketika dalam kondisi penuh.
Dengan ukuran batang yang tebal, sekitar 6 mm dapat menjaga boks tidak mengayun ketika motor melintasi jalan bergelombang, lubang jalan atau polisi tidur. Jika sampai mengayun artinya dapat memengaruhi keseimbangan motor ketika melaju.
