Dari beragam jenis sepeda motor yang memang sudah menjadi alat transportasi paling populer, motor matic paling banyak digunakan. Karena dianggap simple juga nyaman untuk dikendarai khususnya saat di jalanan yang padat kendaraan. Termasuk saat lebaran, banyak pemudik yang menggunakan motor matic, bahkan tidak sedikit memakai motor matic baru.
Berikut ini tips perawatan motor matic baru agar kondisinya tetap prima dan awet, karena memang disarankan menjaga kondisi motor matic ini harus dilakukan sejak pertama kali membeli atau dalam kondisi yang baru. Karena akan berdampak terhadap kondisi sepeda motor nantinya.
Pertama-tama yang perlu diketahui sebagai langkah awal dalam perawatan motor matic baru adalah dengan berkendara pada kecepatan yang stabil. Usahakan kecepatannya berada pada titik tertentu. Misalnya 40 Km/jam, maka usahakan agar kecepatan tertinggi berada pada titik tersebut. Lakukanlah sampai pada masa service rutin berikutnya yang direkomendasikan oleh pihak pabrikan. Agar mesin mampu beradaptasi dengan gesekan-gesekan antar komponen saat mesin bekerja, juga untuk melancarkan peredaran oli mesin agar merata melumasi setiap celah dari komponen mesin.
Ketika mengendarai motor matic yang baru beli, usahakan untuk menstabilkan tarikan gas karena akan berpengaruh pada putaran mesin itu sendiri. Jika gas ditarik secara mendadak akan merusak sistem permesinannya sendiri. Karena kondisi mesin yang masih baru, gesekan saat mesin berputar justru berpotensi menimbulkan terjadinya goresan. Sangat disarankan bagi yang membeli motor matic baru untuk selalu menjaga kestabilan tarikan gas ketika akan berkendara.
Untuk perawatan motor matic baru disarankan rutin melakukan pemanasan mesin ketika motor akan digunakan, khususnya di pagi hari. Hidupkan mesin menggunakan engkol bawah dan diamkan paling tidak selama 5 menit saja, agar oli bisa segera menyebar melumasi tiap bagian dari komponen mesin itu sendiri. Usahakan hindari menggunakan starter saat akan memanasi motor, jika mesin motor belum panas justru akan memicu aki pada motor matic cepat tekor.
Perhatikan juga perawatan pada kondisi rem. Usahakan untuk tidak terlalu sering keseringan menggunakan rem, apalagi rem mendadak. Karena berdampak pada kampas rem akan cepat aus dan piringannya menjadi cepat tipis. Karenanya, stabilkan kecepatan pada posisi yang stabil, tidak terlalu cepat namun tidak terlalu lambat. Lakukanlah selama fase inreyen motor matic agar penyesuaian setiap komponen menjadi sempurna. Lakukan service rutin berkala sesuai prosedur yang ditunjukkan pada buku pedoman. Terlebih lagi kondisi motor dalam kondisi yang baru, perlu untuk dilakukan service awal.
Dalam hal membawa beban, untuk motor matic baru usahakan jangan membawa beban atau digunakan untuk berboncengan saat fase awal inreyen. Karena kondisi kaki-kaki atau suspensi motor masih dalam kondisi adaptasi dalam menjaga kestabilan beban. Karena mesin yang masih dalam kondisi inreyen memerlukan adaptasi. Karena motor yang membawa beban berat akan berpengaruh pada kondisi mesin yang juga perlu penyesuaian.
Dalam proses perawatan motor matic baru juga selalu menjaga tekanan ban. Usahakan tekanan ban berada pada kondisi standar atau sesuai standar pabrikan. Tidak terlalu keras tapi tidak terlalu kempes. Kondisi tekanan ban yang selalu terjaga akan membuat pengendaraan menjadi lebih stabil, sehingga kecepatan motor pun turut lebih ringan. Ini merupakan salah satu langkah terbaik dalam menjamin kecepatan motor matic menjadi jauh lebih apik dan nyaman digunakan.
Dengan memperhatikan perawatan awal motor baru seperti tersebut diatas, maka kondisi motor matic pun tidak mudah rusak nantinya, terutama pada beberapa komponen dapur pacunya. Nah Brad & Sist, itulah beberapa langkah perawatan motor matic baru yang perlu diperhatikan agar kondisi motor matic kalian bisa tetap dalam kondisi prima.
